Oleh Fauzatulo laia
Cerpen ini nyata dan pernah terjadi saya sengaja menulis carita pendek ini untuk sharing terhadap teman-teman semua
Rabu, 17 April 2019
Foto-Foto Magang
nama saya fauzatulo laia, saya saat ini tinggal di kerinci
Minggu, 21 Oktober 2018
cerpenfauza01
Penyesalanku
Inilah
aku yang yang meratapi nasibku yang tidak terlau beruntung padaku mungkin aku
harus menjadi lebih baik agar aku tidak merasakanya untuk kedua kalinya, namaku
Rozi inilah aku suka bermain warnet dan melakukan hal konyol dalam setiap waktuku
bersam teman-temanku masuk SMK adalah salah satu keinginan kepada orang tuaku
agar aku bisa sekolah disana meski orang tuaku kurang setuju tapi aku tetap
untuk bersekolah di SMK owh ia hobyku adalah bermain bola jadi setiap aku
akubosan dan tidak bermain warnet aku akan bermain futsal bersama teman-temanku,
di pagi yang cerah aku melangkahkan kakiku dengan harapan aku bisa lebih baik
dari sebelumnya pergaulanku begitulah bebas sehingga aku melupakan
batas-batasanku tapi apa peduliku ini hidupku aku lah yang merasakanya, kadang
kalau kesekolah aku sering terlambat hukuman itu ibarat hal biasa bagiku karna
setiap pagi aku terlambat jadi hal itu yang membuat aku tidak heran jika aku
menerima hukuman seberat apapun. Dulu ketika pemilihan jurusan aku memilih
jurusan Teknik Kendaraan Ringan nah ini lah jurusan yang aku sukai aku suka
membongkar mesin motor dan memperbaikinya, semua siswa didalam kelasku adalah
cowok, kelas kotor dan tak teratur yah namanya juga cowok pasti tidak ada
beres-beresnya hampir semua guru yang masuk kedalam kelasku pasti diawali
dengan mengomel-ngomel dan berceramah kadang kuping kami panas mendengarnya yah
tidak apa-apa ntar kalau dia bosan diamsendiri nah itu yang prinssip yang kami
pakai jika ada guru yang marah-marah dikelasku, aku semakin malas datang
kesekolah karna menurutku tidak ada yang begitu menyenangkan.
Aku selalu mengahabiskan setiap waktuku dengan sia-sia
dulu sebelum aku SMK aku ingin belajar sungguh-sungguh tapi semua berbeda aku
sudah melupakan hal itu,aku terpengaruh dengan teman-temanku satu persatu aku
mengikuti sikap yang tidak baik dari mereka, aku mengikutinya karna hal itu
membuat aku senang cabut dari mata pelajaran itu udah terbiasa bagiku itu semua
karna kawan-kawanku yang mengajakku tanpa ku sadari bahwa sebenarnya ini semua
bukan karna mereka melainkan diriku sendiri aku yang tidak bisa menjaga diri
bulan berganti bulan akhirnya semester 1 kelas 10 selesai ketika masuk di
semester 2 ternyata diriku masih tidak memiliki perubahan semua masih sama
seperti waktu di semester 1 waktu berlalu begitu cepat seperti tidak terasa akhirnya
ujian kenaikan kelas pun berlangsung aku tidk tau harus menjawab apa dengan
mengharap ada teman yang akan memberiku sedikitjawaban agar aku bisa menjawab
lembar kertas ujianku tapi sudah tidk bisa jika mereka saja tidak bisa menjawab
milik mereka sendiri bagaimana mereka bisa memberi jawaban kepadaku kini aku
hanya pasrah kujawab semua dengan seadanya ketika pembagian raport aku sangat
takut karna aku tahu aku tidak akan naik kelas ternyata dugaanku benar aku
memang tidak naik kelas, aku hanya termenung melihat raport yang ada ditanganku
dengan penuh penyesalan andai saja aku tidak mengikuti teman-temanku pasti aku
tidak seperti ini jika waktu bisa putar ulang aku lah orang pertama yang ingin
mengubah nasibku tidak ada pilihan lain kecuali menerimanya, tapi tekadku
mengubah semua ini sudah bulat dan akan memperbaiki semua ini.
Hari
ini adalah hari pertama anak baru masuk sekolah kini aku duduk bersama mereka
yang seharusnya adik kelasku perasaan malu selalu menghantuiku penyesalan masih
aku rasakan ini juursan baruku yaitu jurusan Rekayasa Perangkat Lunak dijurusan
ini tidak cowok semua berbeda dengan jurusanku dulu yaitu Teknik Kendaraan
Ringan, hari demi hari aku bersama mereka banyak teman yang aku milki kini
perubahan didalam diriku mulai aku rasakan aku tidak sering terlambat seperti
dulu aku sangat senang dijurusanku saat ini, pembelajaran kuikuti dengan baik
kelasku tidak begitu kotor seperti dulu setiap ada tugas aku akan menyelesaikannya
dan ketika ada pengambilan nilai aku akan mengerjakanya agar nilaiku tidak
kosong satu pertanyaan yang muncul di benakku mengapa dulu aku tidak seperti
ini tapi aku tetap semangat agar aku naik kelas. semua aku lewati dengan
hati-hati agar kejadian yang sama tidak terulang kembali tidak terasa pembagian
raport akan berlansung ketika diberi padaku dengan perasaan yang deg-deg kan
akhirnya aku naik kelas aku sangat senang dengan itu semua ternyata yang
kuperbuat selama ini tidak sia-sia.
Begitulah kisahku ternyata aku sadar bahwa jika ingin
menerima yang terbaik kita harus melakukan usaha yang terbaik mungkin
teman-temanku saat ini sudah kelas 3 SMK dan sedangkan aku masih kelas 2 namun
itu tidak aku jadikan sebagai hal yang membuat semangatku hilang maka dari hal
itu kujadikan sebagai pengalaman dalam hidupku kini aku sebentar lagi akan jadi
kelas 3 yah aku sangat senang aku akan melakukan yang terbaik agar aku bisa
naik kelas, begitulah pengalamanku dimana aku menyadari kesalahanku dan memperbaikinya
dan semua itu tidak sia-sia aku berusaha agar hal itu tidak terjadi lagi, dalam
sekejap penyesalanku berubah menjadi semangat baru yang harus aku tempuh.
SEKIAN
nama saya fauzatulo laia, saya saat ini tinggal di kerinci
Langganan:
Postingan (Atom)